ANNEMARIE SCHIMMEL
Oleh Qoishor
Mari bicara sedikit tentang Annemarie SCHIMMEL, filosof,
budayawan, dan penulis kenamaan Jerman.
Ketika mengomentari doa-doa Islam khususnya "Shahifah
Sajjadiyah" (Kumpulan Munajatnya Imam Ali Zainal Abidin as Sajjad as),
Annemarie mengutarakan:
“Saya selalu membaca doa-doa, hadis, dan sejarah Islam dari
Bahasa Arab dan tidak pernah merujuk ke terjemahan apapun," katanya.
"Saya pernah menerjemahkan dan menerbitkan sebagian
"Shahifah Sajjadiyah" ke dalam Bahasa Jerman."
Sekitar 70 tahun lalu, ketika sedang menerjemahkan salah
satu doa, ibu Annemarie sedang terbaring di rumah sakit.
"Saya menemaninya. Setelah ibuku tertidur, saya duduk
di pojok kamar dan menulis ulang terjemahan yang telah saya lakukan. Kamar ibuku
memiliki dua ranjang. Di ranjang yang lain terbaring seorang wanita penganut
Kristen Katholik yang sangat fanatik dan kuat akidahnya.
Ketika melihat saya sedang menerjemahkan doa-doa Islam, ia
serta merta memprotes saya: 'Memangnya kita memiliki kekurangan doa di agama
Kristen dan Kitab Suci, sehingga kamu memilih doa-doa Islam?'
Setelah buku itu dicetak, saya mengirimkan satu naskah
kepada wanita itu."
Walhasil, sekitar sebulan setelah itu, wanita itu menelpon
Annemarie, seraya berkata:
“Saya sangat berterimah kasih atas hadiah buku itu. Setiap
hari saya membaca buku itu sebagai ganti dari doa-doa (yang biasa) saya (baca).
Ali Zainal Abidin (as) bisa membuat solusi bagi mayoritas masyarakat Barat.”
Dan yang sangat menarik, di atas batu nisan Annemarie
Schimmel tertulis hadis Imam Ali bin Abi Thalib as (kakek Zainal Abidin as)
dengan khat Nasta’liq yang sangat indah (lihat foto di atas):
Tidak ada komentar: