Merapatkan Barisan Menuai Kesuksesan

Bagai menyatukan tulang daun kelapa lalu menjadikannya sebuah sapu lidi yang kuat, kokoh dan lebih bermanfaat, para serdadu Ahgaff pun mulai merapatkan barisannya untuk turut andil dalam perkembangan intelektualitas umat di era yang “kekinian”. Hal ini diwujudkan dengan diselenggarakannya acara Haflah Iftitahiyyah atau Halal bi Halal Serdadu Ahgaff pada hari ahad (30/8) yang bertempat di masbah Mahsun, Tarim - Yaman.

Meskipun acara ini terkesan seperti acara masbah pada umumnya, namun dibalik itu ada makna yang ingin ditanamkan pada diri tiap-tiap serdadu dari diselenggarakannya acara tersebut. Persatuan dan kekompakkan yang telah lama terbina haruslah tetap dijaga dan dipertahankan, tak boleh sedikitpun terusik apalagi oleh kepentingan-kepentingan pribadi yang remeh. Dengan modal persatuan yang kuat tersebut kiranya Serdadu Ahgaff dapat lebih mandiri dalam memaksimalkan potensi yang ada dari tiap punggawanya.

Dalam mula perjalanannya Serdadu Ahgaff yang merupakan hasil transformasi dari duf`ah dua puluh Universitas Al-Ahgaff sudah berhasil melakukan langkah-langkah strategis untuk mewujudkan tujuannya, berupa pengembangan potensi yang dimiliki oleh tiap serdadu tersebut. Halal bi halal sebagai ajang memperkokoh dan mempererat persatuan antar serdadu ini contohnya telah berhasil diselenggarakan oleh qism tautsiq dengan dibantu divisi-divisi lainnya.

Kemudian muroja`ah kubra sebagai sarana memperdalam materi-materi perkuliahan yang njlimet pun telah berhasil dimulai oleh qism tarbiyah dengan didukung oleh Gus Mahmud, salah satu mahasiswa senior sebagai pemateri di acara tersebut. Muroja`ah kubra ini merupakan satu dari sekian upaya yang telah dicanangkan Serdadu Ahgaff melalui qism tarbiyahnya untuk mengembangkan intelektualitas para serdadunya.

Di sisi lain yang tak kalah penting adalah upaya qism tabligh dalam menyebarkan manfaat-manfaat yang bisa dikhidmatkan oleh Serdadu Ahgaff kepada umat secara umum, kali ini media sosial lah yang manfaatkan sebaik-baiknya oleh qism tabligh dengan dibantu oleh qism tarbiyah untuk mewujudkan tujuannya, yaitu menyebarkan manfaat untuk menuai akhirat. Facebook, twitter, instagram dan blog pun telah berhasil dibuat oleh qism tabligh. Isinya adalah karya-karya yang ditulis oleh para serdadu sendiri atau disadur dari berbagai sumber lainnya. Bak sarana input dan output sebuah komputer yang baik qism tabligh dan tarbiyah berkolaborasi,

Semangat saling mendukung dan membantu inilah yang menjadi modal besar Serdadu Ahgaff dalam menggapai cita-citanya. Bersatu untuk tujuan yang satu kiranya sudah menjadi moto bagi Serdadu Ahgaff dalam tiap-tiap gulir kegiatannya. Semangat berkhidmah, jiwa militan dan rela berkorban yang dimiliki tiap serdadunya, melengkapi modal tersebut. Semangat ini pula lah yang ingin ditularkan keluar, baik kepada lingkaran-lingkaran lain yang dimiliki oleh pelajar-pelajar Hadhramaut secara khusus, maupun kepada pemuda-pemuda muslim lainnya secara umum.

Kedepan diharapkan Serdadu Ahgaff dapat lebih mengembangkan lagi potensinya, memperindah rekam jejaknya, memperluas jangkauan manfaatnya, serta memperkokoh lagi persatuan dan soliditasnya. (Red/Daniel Fatahillah-@danilfatahillah)